KOMPETENSI DASAR
13.1 . Menanggapi cara pembacaan puisi
INDIKATOR
·
Mampu mengemukakan cara pelafalan, intonasi,
ekspresi pembaca puisi
·
Mampu memberi tanggapan dengan alasan yang logis pembacaan
puisi yang didengar/disaksikan
Tanah Kelahiran
Ramadhan KH
Seruling di pasir ipis, merdu - tipis
antara gundukan pohonan
pina
tembang menggema di dua kaki,
Burangrang – Tangkubanprahu.
Jamrut di
pucuk-pucuk,
Jamrut di air
tipis menurun.
Membelit tangga di tanah merah
dikenal gadis-gadis dari bukit
Nyanyikan kentang sudah digali,
kenakan kebaya merah ke pewayangan.
Jamrut di pucuk-pucuk,
Jamrut
di hati gadis menurun.
Kata bergaris bawah di atas termasuk diksi dan majas.
Penanda yang digunakan dalam pembacaan puisi disebut jeda/ perhentian kata.
Intonasi yang digunakan : naik, turun, datar.
Ekspresi pembacaan puisi akan diungkapkan dengan jelas bila sudah
mengetahui isinya.
Tugas:
1. Berilah penanda jeda, intonasi puisi
berikut!
2. Sebutkan majas di dalam puisi tersebut!
3. Tentukan arti
kata-kata simbolis
4. Sebutkan amanat puisi di bawah ini!
Mahadewi
Padi
Band
Hamparan
langit mahasempurna
Bertahta
bintang-bintang angkasa
Namun
satu bintang yang berpijar
Teruntai
turun menyapa aku
Ada
tutur kata terucap
Ada
damai yang kurasakan
Bila
sinarnya sentuh wajahku
Kepedihanku
pun terhapuskan
Alam raya
pun semua tersenyum
Menunduk
dan memuja hadirnya
Terpukau
aku menatap wajahnya
Aku
merasa mengenal dia
Tapi
ada entah di mana
Hanya
hatiku mampu menjawabnya
Mahadewi
resapkan nilainya
Pencarianku
pun usai sudah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar